PINDANG IKAN
Bagi penggemar kuliner khas Sumatera Selatan, menu ini pasti tak asing lagi. Di daerah asalnya menu pindang ikan ini mempunyai rasa dan resep yang bervariasi, salah satunya Pindang Ikan Meranjat. Ciri khas pindang meranjat adalah kuahnya yang berwarna kecokelatan. Kebetulan pindang ikan meranjat ini yang menjadi favorit keluargaku. Dari beberapa resep pindang meranjat, aku berimprovisasi untuk mendapatkan resep yang kurasa paling pas dilidahku (kata yang sudah pernah mencicipi katanya sih enak seperti di restoran hehehe). Bagi yang ingin mencobanya silahkan yaa..
Bahan :
1 Kg Ikan Baung/Gabus/Patin (ikan sungai)
1 Ikat Daun kemangi
3 Batang Daun bawang, iris 1 cm
30 Bh Cabe rawit utuh buang tangkainya
1 Sdt Gula aren/merah, disisir
1 Sdm air asam jawa
10 siung bawang merah (dikeprok, jangan dihaluskan)
3 Batang serai, dikeprok
3 Cm lengkuas, dikeprok
5 Lbr Daun salam
Nanas dipotong sedang
Penyedap rasa secukupnya
Bumbu Halus :
5 Bh cabe merah
7 Siung Bawang putih
1 Sdt Garam
1/2 Sdt Terasi
1 Cm jahe
1 Cm kunyit
Pelengkap :
- Lalapan sayur (daun singkong, wortel, terong, pare direbus), timun dan selada
- Sambal buah (yaitu sambal terasi yang dicampur cincangan buah nanas atau mangga atau rampai/tomat kecil”)
- Tempoyak (durian yang difermentasi)
Cara membuat :
- Ikan disiangi, dicuci, dipotong sedang
- Didihkan 2 liter air
- Masukkan bumbu halus, bawang merah, serai, lengkuas, daun salam, gula aren, air asam jawa
- Dengan api sedang, biarkan mendidih sampai kuah menjadi 1,5 liter dan di cicip apabila kurang asin tambahkan garam dan penyedap rasa.
- Masukkan ikan dan nanas, biarkan kira-kira 10 menit
- Matikan api, masukkan cabe rawit, potongan daun bawang dan kaun kemangi
- Sajikan Panas
Catatan : Jika ikan tidak akan disantap semua, maka sisa ikan harus diangkat dari kuah dan disimpan dalam keadaan kering, sebab jika ikan dibiarkan lama terendam kuah maka ikan bisa hancur.
0 komentar:
Posting Komentar